RADARKHATULISTIWA- Setelah merayakan Idulfitri 2025, aktivitas pemerintahan di Kalimantan Barat kembali berjalan. Sebagai bentuk komitmen terhadap kedisiplinan, Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan, memimpin langsung apel perdana pasca-libur Lebaran yang berlangsung di halaman Kantor Gubernur, Pontianak, pada Selasa, 8 April 2025.
Dalam pelaksanaan apel tersebut, kehadiran Aparatur Sipil Negara (ASN) diperkirakan hanya mencapai sekitar 80 persen dari total pegawai yang seharusnya hadir.
Menanggapi hal ini, Gubernur Norsan memberikan peringatan tegas. Ia menyatakan bahwa mulai hari ini, ASN yang tidak hadir selama tiga hari berturut-turut tanpa keterangan yang jelas akan dipanggil secara resmi oleh pihak berwenang.
“Nah, kalau mulai dari sekarang sampai tiga hari ke depan tidak masuk, akan dipanggil,” tegas Norsan di hadapan peserta apel.
Ia menambahkan bahwa proses pemanggilan ini bukan sekadar formalitas, melainkan bentuk pengawasan terhadap kedisiplinan pegawai negeri. ASN yang mangkir akan dimintai penjelasan secara langsung terkait alasan ketidakhadiran mereka.
Jika alasan tersebut tidak dapat diterima atau tidak disertai bukti yang sah, maka akan ada langkah lanjutan berupa teguran hingga kemungkinan sanksi administratif sesuai dengan aturan yang berlaku.
“Ya ditelusuri, mungkin mereka sakit atau apa kita juga tidak tau. Tapi yang pasti, kita telusuri keberadaan mereka, kalau ternyata belum balik dari kampung, itu perlu dikasih tindakan,” ujar Norsan.
Menurutnya, cuti bersama dan libur Lebaran yang telah berlangsung selama sembilan hari seharusnya cukup bagi para ASN untuk beristirahat dan kembali menjalankan tugas.
Oleh karena itu, tidak ada alasan untuk menunda-nunda kembali bekerja, terlebih pelayanan publik harus tetap berjalan optimal pasca-libur panjang.
Gubernur juga menekankan bahwa tindakan preventif ini bukan semata-mata bentuk hukuman, melainkan bagian dari upaya untuk menumbuhkan rasa tanggung jawab di kalangan ASN. Ia berharap seluruh aparatur pemerintah dapat menunjukkan integritas dan dedikasi dalam bekerja.
“Kita akan mengingatkan ya kepada mereka, apalagi libur ini juga sudah 9 hari, saya rasa cukup lah,” tambahnya.
Di akhir arahannya, Gubernur Norsan juga menyampaikan harapannya agar seluruh ASN di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat dapat terus menjalin kerja sama yang solid, menjaga kekompakan, dan menciptakan suasana kerja yang kondusif demi menunjang kelancaran program pembangunan daerah.
